Kata Motivasi

Sikap Orang Sukses

SIKAP ORANG SUKSES.


Efesus 4:2
Hendaklah kamu selalu rendah hati, lemah lembut, dan sabar. Tunjukkanlah kasihmu dalam hal saling membantu.
Share:

Ciri_ciri Pekerja Yang Di Berkati Tuhan

7 KIAT BEKERJA DARI AMSAL SALOMO.

1. Andalkan Tuhan

Amsal 3:5-6 berkata, "Percayalah kepada Tuhan dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri. Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu."

Sertakan Tuhan di dalam segenap pekerjaanmu karena banyak yang harus kita kerjakan tetapi tidak diajarkan di bangku sekolah dan banyak yang terjadi yang tidak pernah kita duga sebelumnya.

2. Carilah pengetahuan

Share:

MEMERINTAH DENGAN KETAATAN.

Bosan menjadi Raja


Pada abad kesebelas, Raja Henry III dari Bavaria mulai jenuh dengan kehidupan di istana dan tekanan-tekanan sebagai seorang raja. Ia akhirnya melamar kepada Pryor Richard di sebuah biara lokal dan meminta agar dirinya diterima sebagai anggota biara tersebut. Raja Henry ingin menghabiskan sisa hidupnya dengan menjadi seorang biarawan.
“Ya, Raja,” kata Pryor Richard, “Apakah Anda memahami bahwa Anda harus berjanji untuk taat di sini? Itu akan sulit bagi Anda karena Anda adalah seorang raja.”
Share:

"Tuhan, di manakah Engkau tinggal?"

"Tempat Tinggal Tuhan Yesus Sesungguhnya"

Dalam bacaan injil hari minggu yang baru lalu kita mendengar bahwa Yohanes pemandi memperkenalkan Yesus kepada kedua murid yang ada bersamanya. Dengan serentak kedua murid itu meninggalkan Yohanes dan mengikuti Yesus. Keduanya bertanya kepada Yesus: "Rabbi, where are you staying?" Dan Yesus menjawab: "Come, and you will see." (Yoh 1:38-39).


Pernahkah anda bermimpi tentang sesuatu yang bersifat religius? Pernahkah anda bermimpi berjalan-jalan bersama Yesus? Di tahun pertama saya berada di Taiwan saya pernah bermimpi mendaki bukit bersama Yesus. Ada banyak rasa yang campur aduk dalam berjalanan menuju puncak bukit. Walau lebih banyak kami berada dalam diam namun ada juga dialog antara saya dengan Yesus. Dialog tersebut sungguh bagi saya sendiri merupakan sebuah revelasi. Tentang mimpi mendaki bukit ini akan saya lanjutkan kalau ada yang berminat untuk tahu.

Ternyata mimpi bertemu Yesus tidak hanya menjadi milik saya sendiri. Orang lain juga punya mimpi seperti itu. Seorang teman saya pernah berkisah tentang mimpinya bertemu Yesus. Baiklah kita dengarkan bersama bagaimana dia menceritakan mimpinya itu:

"Suatu malam saya bermimpi. Dalam mimpiku aku melihat Yesus membawa aku berjalan keliling. Karena tidak tahu arah tujuan perjalanan kami maka saya bertanya; 'Guru, di manakah Engkau tinggal?' Ia cuman berkata; 'Anda ingin melihat tempat di mana aku tinggal? Mari ikutilah aku.'

Ia membawa aku ke kamp refugi di mana ada begitu banyak orang menanti penuh cemas butir-butir makanan buat mengisi perut mereka. Sambil menunjuk ke arah orang-orang tersebut Yesus berkata; 'Mereka semua mengingatkan saya akan masa pelarian saya dari Betlehem ke Mesir. Maria, ibuku sering bernostalgia tentang nasib pedih yang harus kami lalui di Mesir, suatu kehidupan di tanah asing tanpa identitas yang legal dan jelas seperti mereka ini. Ketahuilah, Aku tinggal di sini bersama mereka.'

Ia juga membawa saya ke Rumah sakit. Sekali lagi Ia berkata; 'Ketika memikul salibku ke Golgotha, aku mengalami nasib seperti mereka ini, menghadapi hidup yang seakan tanpa harapan. Masih ingatkah engkau ketika saya berteriak di Taman Zaitun meminta agar piala kepahitan itu beralih dari padaku? Aku yakin merekapun sering mengulangi lagi teriakanKu itu. Ketahuilah, saya juga ada di sini bersama mereka. Mereka tidak sendirian.'

Yesus lalu membawa saya ke sebuah pabrik di mana ada banyak karyawan bekerja dan berkata; 'Mereka kadang-kadang diperlakukan secara tidak adil oleh majikan mereka. Mereka kerap kali harus bekerja lembur tanpa gaji yang serasi. Mereka mengingatkan kehidupanku sendiri yang harus bekerja sebagai tukang kayu, yang harus bekerja seperti seorang buruh kasar. Ketahuilah, akupun ada di sini bersama mereka.'

Kami tiba di sebuah gereja yang megah dengan tabernakel yang indah, seindah surga itu sendiri. (Hahaha... Siapa sih yang pernah melihat surga?). Banyak orang keluar dan masuk gereja ini untuk memasang lilin dan berdoa di sana. Yesus lalu bergumam; 'Saya juga hidup di sini. Tapi sayangnya, banyak orang mau agar saya dikandangkan di tabernakel ini hanya untuk dikeluarkan seminggu atau beberapa minggu sekali.' KataNya dengan wajah sedih.

Namun tiba-tiba air mukaNya berubah cerah dan berkata dengan penuh antusias; 'Tahukah engkau? Ada satu tempat di mana saya belum pernah pergi.' Ia mengangkat sesuatu seperti selembar foto dan ditunjukannya ke arahku. Oh...ternyata itu adalah sebuah cermin dan saya melihat bayangan diriku sendiri di dalamnya. Ia lalu bertanya; 'Apakah engkau memiliki kunci untuk masuk ke ruangan yang baru saja kamu lihat? Aku ingin masuk dan tinggal di sana walau hanya cuman sebentar saja.'" Temanku seakan diliputi rasa sedih ketika menyelesaikan kisah mimpinya tersebut.


Tuhan..!!! Bantulah aku untuk membuka pintu hatiku bagimu. Lebih dari itu, bantulah aku untuk mengetahui bahwa Engkau sesungguhnya telah ada di dasar bathinku dan menantikan kehadiranku di sana.

Sumber : Pondokrenungan.com
Penulis :
Tarsis Sigho
Email: sighotarsi@yahoo.com
Share:

Dari Pengkotbah Cilik Jadi Pengidap HIV/AIDS


Kesempatan Selalu Ada...

Pada tahun 1983, kota Tarutung, Sumatera Utara dibuat heboh oleh seorang anak balita bernama Kaleb Otniel Hutahaean yang dapat menyembuhkan orang sakit hanya dengan berdoa. Dalam waktu singkat namanya menyebar ke berbagai pelosok Indonesia, dan undangan berkotbah untuk Kaleb pun mulai membanjir.
“Orang otomatis mulai mengenal nama saya, dalam satu bulan bisa kurang lebih dua puluh harian di luar rumah,” jelas Kaleb.
Diusianya yang baru tiga tahun, Kaleb sudah harus melayani panggilan berkotbah ke berbagai penjuru kota di Indonesia. Karena hal ini, orangtua Kaleb menitipkannya ke salah satu kerabat di Jakarta.
Sekalipun Kaleb menjadi anak ajaib yang dipakai Tuhan untuk menyembuhkan banyak orang, Kaleb tetap berprilaku seperti anak pada umumnya.
Share:

Rumah Ku Di Sana

Ada satu lagu sekolah minggu menggambarkan tentang keadaan sorga. Liriknya menggambarkan sebagai berikut : Sana tiada susah di rumah Bapaku, di rumah Bapaku, di rumah Bapaku
Sana tiada susah di rumah Bapaku, senanglah senanglah di sana.
Mana yang akan kita pilih, umumnya kita akan memilih keadaan yang baik, sehat, tidak ada masalah, kelimpahan, sorga, dan tidak ada orang yang akan memilih kesakitan atau penderitaan.

Share:

"Dosa-dosa kecil berbahaya"

"Dosa Kecil Tapi Banyak Lebih Berbahaya Dari Satu Dosa Yang Besar"

Ada dua orang mengunjungi hamba Tuhan yang bijak dan meminta nasehatNya.

"Kami telah melakukan suatu dosa,"kata mereka dan suara hati kami terganggu.
"Apa yang harus kami lakukan?"

"Katakanlah kepadaku, perbuatan2 salah mana yang telah kamu
lakukan, anakku," kata hamba Tuhan tersebut.

Pria pertama mengatakan,"Saya melakukan suatu dosa yg berat dan mematikan."
Share:

Damai Akan Keadaan Kita

Hanya orang-orang yang tersiksa dengan kesalahnya sendirilah yang sering mencari-cari kesalahan orang lain.
karena sesungguhnya dia tiadak bisa menerima kesalahan-kesalahan yang ada dalam dirinya sendiri melainkan ingin ikut membuat orang lain bersalah.

sedangkan orang yang damai akan keadaan yang dimilikinya...
tidak akan menyibukkan diri mencari-cari kesalahan orang lain...
untuk ikut menjatuhkannya.
Share:

Ayat Alkitab untuk Remaja

Ayat-ayat Emas Untuk Remaja

Ayat Alkitab untuk Remaja.jpg
Remaja masa kini dihadapkan dengan tekanan-tekanan yang sulit. Banyak dari pergumulan mereka berkisar seputar kesucian seksual, rokok, minuman keras, mematuhi orang tua, musik, film, internet, dan pornografi. Ayat-ayat Alkitab berikut ini penting untuk mendukung kehidupan spiritual remaja-remaja Kristen masa kini di dalam dunia yang berdosa yang penuh dengan godaan ini. Ayat-ayat ini perlu diingat-ingat dan digunakan sebagai senjata melawan panah api Iblis.
Tentang merokok dan minum minuman keras.
Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, --dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri?" (1 Korintus 6:19-20 )
Share:

Hidup Tanpa Cobaan Tiada Arti

saudara ku yang terkasih...
sesungguhnya hidup tanpa cobaan membuat kita tidak tau siapa diri kita sesungguhnya...
kenpa demikian...

karena dengan cobaan dan masalah-masalah yang kita hadapi, kita tanpa sadar telah tertempa menjadi lebih dewasa...
karena dengan adanya setiap problem dalam hidup kita, kita akan belajar untuk menyelesaikan nya.
yang sesungguhnya tanpa kita sadari telah mengubah kita menjadi insan yang lebih dewasa lagi.

Share:

Ayat Emasa(exis menurut Tuhan)



 Matius 5:13-16, Ia meminta kita untuk menjadi terang dunia
 Matius 5:16, “Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang ada di surga.”

Menarik untuk diketahui bahwa Tuhan Yesus sendiri meminta kita untuk ‘eksis’ di tengah masyarakat. Namun demikian, wujud dalam upaya menunjukkan eksistensi yang dinyatakan oleh Yesus kepada kita berbeda dengan apa yang sering kita lakukan dan lihat selama ini. Ketika Kristus berkhotbah di bukit yang tercatat di dalam Matius 5:13-16, Ia meminta kita untuk menjadi terang dunia, di mana kita selayaknya memposisikan diri di tempat yang strategis agar kita dapat ‘eksis’
Share:

Eksistensi Remaja yang Sesuai Iman Kristen


EKSISTENSI YANG TIDAK DISERTAI PERCAYA DIRI
Malam minggu pada suatu lokasi food court perbelanjaan di ibukota, tampak sekumpulan anak remaja belasan tahun menikmati kebersamaan dengan anak-anak remaja lainnya. Obrolan-obrolan ringan disertai canda tawa dan ejekan terdengar dalam percakapan khas remaja tersebut. Sebagian besar dari mereka perempuan, di mana semua tampak memakai behel*), memiliki gaya rambut belah tengah, dan memegang Blackberry dalam genggaman tangannya masing-masing.

Salah seorang teman sekolah mereka yang ada di meja tersebut memiliki penampilan yang berbeda. Alat komunikasinya bukan Smartphone bermerk Blackberry walaupun harga pembeliannya masih dapat dibilang mahal. Dia tidak memakai dan model rambutnya bukan belah tengah. Saat itu, ia merasa minder dengan penampilannya. Saat pulang ke rumah, ia merengek kepada orangtuanya minta dibelikan blackberry. Tidak cukup sampai di situ, ia merasa ada yang salah dengan keindahan susunan gigi-gigi dalam rahang mulutnya (sebelumnya tidak ada keluhan). Akhirnya, sang ibu merogoh kocek kembali untuk memasangkan anak perempuannya , tentu dengan warna yang menarik. Tidak lupa, anak tersebut mengubah gaya rambutnya menjadi belah tengah. Sang remaja perempuan ini kembali merasa terlahir kembali sebagai remaja ‘eksis’, dan dengan penuh percaya diri ia kembali berkumpul dengan teman-temannya.

Share:

Firman Tuhan sebagai Dasar Pertumbuhan Iman Remaja



Iman percaya adaalah tindakan yang terdiri dari empat unsur, yang pertama ialah mengakui bahwa apa yang difirmankan oleh Allah adalah benar dan sungguh dapat diandalkan. Yang kedua ialah menyerahkan diri kepada firman Tuhan dan Kristus sebagai dasar pengharapan yang kukuh. Yang ketiga ialah menerima janji Allah yang terdapat di dalam Alkitab. Yang keempat ialah menghayati kebenaran firman Tuhan dalam pengalaman. Oleh sebab itu iman adalah respon dan tindakan (Yak. 2:14-20).
Share:

Like and Love



Perbedaan Kata Like Dan Love

Dalam bahasa Inggris, kata "to like" berarti menyukai sedangkan kata "to love" berarti mengasihi. Sekarang apa perbedaan mendasar antara dua kata ini dalam hal memilih pasangan hidup? Menurut saya, menyukai mengacu pada kesenangan pribadi yakni menginginkan seseorang karena ia baik untuk kita dan menyenangkan hati kita. Sebaliknya, mengasihi merujuk kepada memberikan diri untuk seseorang.
Cara lain untuk membedakannya ialah, menyukai hanya meminta kita menjadi pengamat, sedangkan mengasihi mengharuskan kita menjadi pelaku. Misalnya, kita menyukai mainan, kendaraan, dan rumah, tetapi kita mengasihi adik, orangtua serta istri kita. Mainan dan kendaraan bertujuan untuk menyenangkan atau memudahkan kehidupan kita tanpa kita harus terlibat di dalamnya (menjadi bagian dari mainan atau mobil itu). Mengasihi keluarga menuntut kita untuk terlibat di dalamnya (menjadi bagian dari kehidupan mereka); dengan kata lain, kita mesti menjadi pelaku, bukan sekedar pengamat yang mencicipi kenikmatan objek tersebut.
Share:

Artikel Rohani

artikel rohani
Diberdayakan oleh Blogger.

Subscribe me

Featured Posts

Featured Posts

About

Site Links

Musik

Kontributor

Pengikut

Anda Pengunjung ke

Cari Blog Ini

Ayat Alkitab


Ketik kata atau ayat:

Alkitab Bahan

Like Yah

Label 10

Label 4

Musik

Masukkan email anda untuk berlangganan:

Delivered by FeedBurner

Popular Posts

Recent Posts

Unordered List

  • Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.
  • Aliquam tincidunt mauris eu risus.
  • Vestibulum auctor dapibus neque.

Sample Text

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation test link ullamco laboris nisi ut aliquip ex ea commodo consequat.

Pages

Theme Support

Need our help to upload or customize this blogger template? Contact me with details about the theme customization you need.